Dalam proses produksi keterlibatan manusia sebagai kontrol dengan menggunakan ketelitian tenaga manusia masih sangatlah diperlukan, untuk pabrik pengolahan air minum dalam kemasan dengan merek terkenal sekalipun kadang kala hal ini masih menimbulkan masalah, pernah suatu saat di media online suatu perusahaan complain terhadap salah satu produsen air minum dalam kemasan dengan merek terkenal yang menjadi langganannya, karena didalam beberapa air minum didalam kemasan botol galon yang masih tersegel terdapat benda asing yang melayang-layang, setelah dilakukan penelitian pihak produsen mengakui terjadi kelalaian di bagian control dan benda asing tersebut adalah potongan plastik bekas segel yang pada saat pembersihan botol tidak turut terbuang.
Pada contoh pemasangan ini adalah salah satu
pemasangan yang dilakukan di PT. Bangau Sari Mega Jaya didaerah Tangerang yang
memproduksi Sirup Cap Bangau. Permasalahan air yang sangat kompleks mulai dari
tingkat Fe yang tinggi dan masalah air yang lainnya, membuat pihak manajemen
PT. Bangau Sari Mega Jaya yang diwakilkan oleh Bapak Johan untuk berkonsultasi
dengan team HYDRO. Pihak manajemen menginginkan kualitas air baku yang
digunakan untuk produksi sesuai standarisasi air bersih yang ditentukan, oleh
karena itu mereka ingin menggunakan Filter air HYDRO pada sistem produksinya.
Setelah team HYDRO datang untuk konsultasi dan survey kebutuhan serta
menganalisa air sumber yang akan digunakan. Akhirnya menemukan solusi untuk
menggunakan Filter Air HYDRO tipe STN 4 Kapasitas 4000 liter/jam. Setelah menggunakan sistem dari HYDRO
permasalahan air untuk bahan baku sudah terselesaikan, karena Filter air HYDRO
merupakan solusi bagi setiap permasalah air yang bermasalah, seperti permasalahan
air yang berwarna kuning (mengandung zat besi atau mengandung senyawa organik),
air berkapur, berbau dll.
0 komentar:
Posting Komentar